Ternyata permasalahan NSA dan PRSIM masih terus berlanjut sampai sekarang. Kali ini ada satu laporan yang katakan bahwa badan intelijen Amerika Serikat itu sedang menggali data dari Android.
Berita menyoal penyadapan oleh National Security Agency (NSA) terhadap banyak perusahaan besar dengan tujuan untuk memerangi teroris dan kriminalitas melonjak pesat sejak seorang yang bekerja di dalamnya bernama Edward Snowden membocorkan banyak hal tentang badan intelijensi Amerika Serikat itu.
Walaupun perusahaan-perusahaan yang dituding telah 'menjual' data penggunanya ke NSA telah melakukan sanggahan dan membantah keterlibatan mereka, namun sampai kini tidak ada satu dari perusahaan tersebut yang memberikan bukti konkrit bahwa mereka benar-benar 'bersih.'
Kali ini ada satu kabar yang diangkat oleh Android Authority (04/07), yang mengatakan bahwa NSA ternyata juga 'menanamkan' penyadap di operating system besutan Google, Android.
Sebelum kasus penyadapan ini beredar luas, pada bulan Januari 2012 lalu, NSA telah berhasil membantu tim Android-Google untuk menutup celah keamanan yang dimiliki oleh Android.
Namun, dari bantuan yang diberikan oleh badan Amerika Serikat itu, NSA ternyata secara diam-diam menyisipkan beberapa kode di dalam Android versi terbaru yang kini digunakan oleh Galaxy S4 dan HTC One yaitu Android 4.2.x Jelly Bean.
Apabila berita yang beredar benar, maka pengguna Android wajib khawatir karena mulai dari data berupa chatting dengan menggunakan aplikasi chat, SMS, log telepon sampai dengan data-data pribadi dan penting lainnya dapat diakses secara langsung oleh pihak NSA.
Sebagai tambahan pemikiran, apabila tidak ada tendensi ketika membantu menutup lubang keamanan di Android, kenapa pihak NSA tidak berupaya membantu operating system mobile lain seperti iOS contohnya.
Di tahun 2012 lalu, iOS juga dikabarkan sempat bobol beberapa kali dan data penggunanya juga kabarnya banyak yang berhasil dicuri. Namun, kenapa NSA tidak membantu Apple untuk menutup celah keamanannya?
sumber : http://www.merdeka.com/teknologi/pengguna-android-wajib-waspada.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar